
Kabar kurang mengenakan, datang dari sektor bulu tangkis Indonesia. Dikabarkan jika Indonesia dipaksa WO dari All England. Padahal Indonesia baru bermain, dan tiba-tiba diberhentikan oleh pihak All England. Kabar skuad Garuda dikeluarkan, diketahui dari postingan para atlet. Gideon dan atlet lainnya, menolak untuk dikeluarkan dari All England.
Tentu saja postingan tersebut, langsung menjadi pusat perhatian, dan banyak yang membela para atlet. Panitia All England dinilai pengecut, karena mengeluarkan skuad Garuda. Bahkan pihak All England menggunakan alasan aneh, untuk mendepak Indonesia dari pertandingan All England.
Alasan All England Dinilai Aneh
Setelah mendapat kecaman, akhirnya pihak All England buka suara. Pihaknya mengatakan jika seluruh skuad Garuda, satu pesawat dengan orang yang positif Covid. Itulah mengapa skuad Garuda didepak, karena khawatir menularkan Covid. Tentu saja alasan tersebut sangat aneh, dan terkesan bodoh.
Pasalnya setelah mendarat, seluruh skuad Garuda menjalani serangkaian test. Dari hasil test tersebut, seluruhnya dinyatakan negatif dan aman dari Covid. Bahkan seluruh skuad Garuda, telah di vaksin hingga dua tahap. Itulah mengapa alasan dari All England, dinilai aneh dan tidak masuk diakal.
Tidak Diketahui Siapa Orang yang Positif Covid
Setelah memberi alasan, pihak Indonesia meminta bukti, siapa penumpang atau orang yang diklaim Covid. Namun hingga saat ini, All England tidak memberitahu siapa orangnya. Pihak All England, hingga otoritas kesehatan Inggris semuanya membisu. Tidak ingin memberitahu, siapa orang tersebut.
Tentu saja hal tersebut sangat aneh, lantaran tidak diketahui siapa yang terkena Covid. Banyak yang menilai, jika kebohongan pihak All England sangat kentara dan tidak rapi. Terlalu banyak keanehan, yang dengan mudahnya ditemukan.
Skuad Garuda Mendapat Diskriminasi
Selain didepak secara asal, skuad Garuda juga mendapatkan diskriminasi. Setelah Indonesia dipaksa WO dari All England, para atlet diperlakukan tidak baik. Bayangkan saja, ketika selesai bertanding, para atlet harus berjalan kaki menuju hotel. Hal tersebut dibeberkan oleh Ahsan, yang menyatakan jika pihak All England, tidak menyediakan transportasi untuk skuad Garuda.
Selain perlakuan buruk itu, diduga masih banyak lagi diskriminasi lainnya. Pihak All England seperti membenci tim Indonesia, hingga harus melakukan hal menjijikkan seperti ini.
Pihak PBSI Mengeluarkan Kecaman
Mengetahui kabar ini, pihak PBSI langsung mengeluarkan kecaman. All England disebut sangat tidak adil, dan bertindak keterlaluan. Bahkan pihak PBSI mengatakan, pihak All England melakukan ini, karena skuad Garuda biasa merajai pertandingan nya. Jadi pihak All England curang, karena takut dikalahkan oleh skuad Garuda.
Hal tersebut memang sangat benar, bahwa skuad Garuda memiliki skill yang luar biasa. Bahkan tuan rumah All England, dapat di tumbangkan dengan mudah oleh skuad Garuda. Akhirnya pihak All England bersikap pengecut, dan mencurangi tim Tanah Air.
Akun BWF Digeruduk Netizen Tanah Air
Setelah mengetahui kabar ini, netizen Tanah Air bersamaan, untuk menggeruduk pihak All England dan BWF. Bahkan BWF sampai trending, dan akhirnya membatasi kolom komentar. Seperti biasa, netizen Tanah Air mencibir kecurangan All England, dan sikap loyo BWF. Tidak hanya netizen, namun para atlet juga melakukan hal yang sama.
Skuad Garuda dan masyarakat Indonesia, menuntut keadilan mengenai kejadian ini. Cibiran tidak henti-hentinya ditujukan untuk All England dan BWF, dari netizen Tanah Air.
Kasus Indonesia dipaksa WO dari All England, masih diperjuangkan oleh banyak pihak. Mulai dari pihak PBSI, hingga pemerintah berusaha untuk mencari keadilan. Sementara itu, pihak BWF telah meminta maaf atas kasus ini. BWF mengatakan sangat menyesal, namun ini semua merupakan peraturan.