Politisi PDI-P Ribka Tjiptaning dilaporkan ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri oleh Aliansi Rakyat Anti-Hoaks (ARAH) pada Rabu, 12 November 2025. Pelaporan ini dipicu oleh pernyataan kontroversial Ribka yang menyebut almarhum Presiden ke-2 RI, Soeharto, sebagai "pembunuh jutaan rakyat" dalam polemik pengusulan gelar pahlawan nasional. Koordinator ARAH, Muhammad Iqbal, menjelaskan bahwa laporan tersebut dibuat karena pihaknya menilai pernyataan Ribka bersifat menyesatkan dan mengandung unsur ujaran kebencian serta penyebaran berita bohong. Pernyataan Ribka ini pertama kali disampaikan pada 28 Oktober 2025 dan kemudian viral di berbagai platform media sosial, termasuk TikTok. Dasar Hukum Pelaporan ARAH melaporkan kasus ini ke Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri dengan dugaan pelanggaran Pasal 28 juncto Pasal 45 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Berita Nasional
Berita seputar Indonesia khusunya jakarta
MK Larang Polisi Aktif Rangkap Jabatan Sipil: Putusan Final yang Harus Dilaksanakan
Mahkamah Konstitusi (MK) mengetuk palu perkara rangkap jabatan anggota kepolisian. Dalam sidang yang digelar Kamis (13/11/2025), MK memutuskan bahwa polisi aktif dilarang menduduki jabatan sipil tanpa terlebih dahulu mengundurkan diri atau pensiun dari institusi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Putusan ini menjadi penegasan tegas terhadap aturan yang selama ini ada namun kerap diabaikan. Isi Putusan Mahkamah Konstitusi MK menilai frasa dalam Pasal 28 Ayat (3) yang memperbolehkan polisi menduduki jabatan sipil "atau tidak berdasarkan penugasan dari Kapolri" bertentangan dengan UUD 1945. Ketua MK Suhartoyo menegaskan dalam Putusan Nomor 114/PUU-XXIII/2025 bahwa permohonan pemohon dikabulkan untuk seluruhnya. Hakim Konstitusi Ridwan Mansyur menjelaskan, norma "mengundurkan diri atau pensiun dari dinas kepolisian" merupakan syarat tegas dan tidak dapat ditafsirkan lain. Menurutnya, frasa yang digugat justru menciptakan kerancuan
Terungkap! Inilah Alasan Mengapa Koruptor Paling Takut Jika Indonesia Melakukan Redenominasi Rupiah”
Koruptor Dinilai Paling Takut Terhadap Rencana Redenominasi Rupiah, Ini Alasannya Jakarta — Wacana pemerintah terkait redenominasi rupiah kembali menjadi sorotan publik. Meskipun kebijakan ini bertujuan menyederhanakan angka mata uang tanpa mengurangi nilai riil ekonomi, beberapa ekonom menilai bahwa kelompok tertentu—khususnya pelaku korupsi dan kejahatan keuangan—adalah pihak yang paling gelisah jika kebijakan ini benar-benar diterapkan. Redenominasi bukan sekadar memotong angka nol. Di banyak negara, kebijakan ini terbukti mampu memperkuat transparansi sistem keuangan, menutup celah pencucian uang, serta mendorong pendataan ulang aset dan peredaran uang tunai. Faktor-faktor inilah yang disebut membuat para pelaku korupsi merasa terancam. Apa Itu Redenominasi Rupiah? Redenominasi adalah proses penyederhanaan nominal mata uang, misalnya dari Rp100.000 menjadi Rp100, tanpa mengubah daya beli.Langkah ini biasanya dilakukan untuk tujuan: Efisiensi transaksi Simplifikasi sistem akuntansi
Mana yang Lebih Sehat untuk Diminum Memulai Hari, Teh atau Kopi?
Memulai hari dengan secangkir minuman hangat sudah menjadi ritual banyak orang. Dua pilihan paling populer tentu saja teh dan kopi. Keduanya tidak hanya menyuguhkan rasa yang nikmat, tetapi juga menawarkan manfaat kesehatan yang dapat membantu tubuh lebih segar dan fokus. Namun, banyak yang masih bertanya-tanya: lebih sehat mana untuk diminum di pagi hari - teh atau kopi? Untuk menjawabnya, kita perlu melihat kandungan nutrisi, efek terhadap tubuh, serta kondisi kesehatan tertentu yang mungkin membuat seseorang lebih cocok minum teh atau kopi. Artikel ini akan membahas secara lengkap agar Anda bisa memilih minuman terbaik untuk memulai hari. Kandungan Kafein: Mana yang Lebih Tepat untuk Pagi Hari? Baik teh maupun kopi mengandung kafein, zat alami yang membantu meningkatkan energi, kewaspadaan, dan fokus. Namun, kadar kafeinnya
Redenominasi Rupiah: Pengertian, Tujuan, dan Dampaknya bagi Masyarakat Indonesia
Redenominasi rupiah adalah kebijakan penyederhanaan nilai nominal mata uang dengan cara memangkas sejumlah angka nol di belakang nominal uang tanpa mengubah nilai riil atau daya belinya. Misalnya, uang Rp10.000 akan menjadi Rp10 setelah redenominasi dengan rasio 1:1000. Penting untuk dipahami bahwa redenominasi berbeda dengan sanering atau devaluasi yang dapat mengurangi nilai riil uang. Lantas apa tujuan dan dampak bagi masyarakat dengan diterapkannya redenomiasi rupiah? Yuk, ikuti pembahasannya yang akan dikupas di sini. Wacana redenominasi rupiah di Indonesia telah muncul sejak lama sebagai upaya untuk menyederhanakan transaksi ekonomi dan meningkatkan efisiensi sistem pembayaran nasional. Bank Indonesia sebagai otoritas moneter terus mengkaji kemungkinan penerapan kebijakan ini dengan mempertimbangkan berbagai aspek ekonomi dan sosial. Tujuan Redenominasi Mata Uang Redenominasi rupiah memiliki beberapa tujuan strategis yang dapat
Danantara Ambil Alih Operasional Kereta Cepat Whoosh: Solusi Beban Utang dan Efisiensi Transportasi Masa Depan
Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) resmi mengambil alih pengelolaan operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau yang populer dengan nama Whoosh. Keputusan strategis ini bertujuan mengoptimalkan layanan transportasi cepat sekaligus menyelesaikan persoalan keuangan yang membelit proyek kereta cepat whoosh, kereta cepat pertama di Indonesia ini. Chief Operating Officer (COO) Danantara, Dony Oskaria, menegaskan bahwa pihaknya akan bertanggung jawab penuh terhadap operasional Whoosh agar layanan semakin optimal dan efisien. Pengambilalihan ini diharapkan mampu meningkatkan jumlah penumpang dan menjaga keberlanjutan operasional secara profesional. Latar Belakang Masalah Keuangan Whoosh Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung menghadapi tantangan besar berupa pembengkakan biaya atau cost overrun. Biaya awal proyek yang semula disepakati sebesar 6,02 miliar dolar AS kini melonjak menjadi 7,22 miliar dolar AS, dengan sekitar 75 persen dibiayai
Astra Daihatsu : Mobil, Outlet Resmi, dan Transformasi Digital
Industri otomotif di Indonesia terus berkembang pesat seiring dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat akan kendaraan yang nyaman, efisien, dan terjangkau. Di tengah persaingan berbagai merek, Daihatsu berhasil menempatkan dirinya sebagai salah satu pilihan utama bagi konsumen tanah air. Dengan dukungan Astra International, Daihatsu tidak hanya menghadirkan produk yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, tetapi juga membangun jaringan layanan resmi yang luas dan mudah diakses. Kehadiran situs Astra Daihatsu serta halaman khusus Astra Daihatsu Outlet semakin memudahkan konsumen dalam menemukan informasi, melakukan transaksi, hingga mendapatkan layanan purnajual yang terpercaya. Daihatsu dan Perjalanan Panjangnya di Indonesia Daihatsu telah menjadi bagian penting dalam sejarah otomotif Indonesia. Sejak pertama kali hadir, merek ini selalu identik dengan mobil yang praktis, ramah keluarga, dan terjangkau. Model legendaris seperti Xenia, Ayla,
Soeharto Resmi Diberi Gelar Pahlawan Nasional: Proses Panjang dan Pro Kontra
Presiden Prabowo Subianto resmi menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada Presiden ke-2 Republik Indonesia, Soeharto, pada 10 November 2025 bertepatan dengan Hari Pahlawan. Penganugerahan ini menjadi momentum bersejarah setelah melalui proses pengusulan yang panjang selama 15 tahun. Perjalanan Pengusulan Gelar Pahlawan Soeharto baru ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional pada tahun 2025 setelah mengalami proses pengajuan sejak 2010. Menteri Kebudayaan sekaligus Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan (GTK), Fadli Zon, menyatakan bahwa nama Soeharto sudah diajukan tiga kali untuk mendapatkan gelar tersebut. Prosesi penganugerahan dilaksanakan di Istana Negara dengan penyerahan secara simbolis kepada putra ketiga Soeharto, Bambang Trihatmodjo, yang didampingi putri sulung Siti Hardijanti Rukmana (Tutut Soeharto). Penetapan ini didasarkan pada Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 116/TK Tahun 2025 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional. Dasar Pertimbangan
Resep Bumbu Bali yang Sedap dan Mudah untuk Masakan Nusantara
Bumbu Bali adalah salah satu bumbu dasar masakan Indonesia yang kaya akan rempah dan cita rasa khas Nusantara. Dengan aroma harum dan rasa yang gurih pedas, bumbu ini cocok untuk berbagai jenis masakan seperti ayam, ikan, seafood, hingga sayuran. Berikut resep bumbu Bali yang mudah dibuat di rumah. Bahan-Bahan Bumbu Bali Untuk membuat bumbu Bali yang autentik, siapkan bahan-bahan berikut: Bumbu Halus: 8 butir bawang merah 6 siung bawang putih 5 butir kemiri, sangrai 3 cm kunyit segar 2 cm jahe 2 cm lengkuas 3 batang serai, ambil bagian putih 1 sendok teh terasi bakar 5-10 cabai merah (sesuai selera) 3 cabai rawit merah 1 sendok teh garam 1 sendok teh gula merah, sisir halus Bumbu Pelengkap: 3 lembar daun jeruk, buang tulang tengah 2 lembar daun salam 50 ml minyak goreng untuk menumis Cara Membuat Bumbu Bali 1. Persiapan Bahan Cuci
Tragedi Ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading Jakarta: Kronologi dan Fakta Terkini
Sebuah kejadian yang mengejutkan menimpa komunitas pendidikan di Jakarta. Ledakan terjadi di SMAN 72 Jakarta yang berlokasi di kompleks TNI AL, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada hari Jumat, 7 November 2025. Tragedi ledakan ini menimbulkan kepanikan dan meninggalkan puluhan korban luka-luka. Kronologi Kejadian Ledakan SMAN 72 Tragedi ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading terjadi sekitar pukul 12.15 WIB, tepat saat para siswa sedang melaksanakan ibadah Salat Jumat. Lokasi ledakan berasal dari dalam area masjid sekolah yang terletak di sisi kanan kompleks sekolah. Menurut kesaksian siswa dan pengajar yang berada di lokasi, terdengar dua kali ledakan dengan selang beberapa detik. Ledakan pertama terjadi sesaat setelah iqamat dikumandangkan, diikuti ledakan kedua di area luar masjid. Kepanikan langsung melanda seluruh warga sekolah yang sedang berada di