You are here
Home > Berita Nasional >

Olahraga Saat Menstruasi, Bolehkah?

Olahraga Saat Menstruasi Bolehkah
Bagikan Artikel Ini

Menstruasi sering kali dianggap sebagai masa di mana perempuan harus mengurangi aktivitas fisik. Namun, apakah benar bahwa olahraga saat menstruasi tidak diperbolehkan? Jawabannya adalah tidak. Justru, berolahraga selama menstruasi dapat memberikan berbagai manfaat bagi tubuh, selama dilakukan dengan cara yang benar dan tidak berlebihan.

Manfaat Olahraga Saat Menstruasi

Mengurangi Nyeri Menstruasi

Salah satu keluhan umum saat menstruasi adalah kram perut atau dismenore. Olahraga dapat membantu meredakan nyeri ini dengan meningkatkan aliran darah dan melepaskan hormon endorfin yang berfungsi sebagai pereda nyeri alami.

Meningkatkan Mood dan Mengurangi Stres

Perubahan hormon selama menstruasi dapat menyebabkan perubahan suasana hati. Olahraga dapat membantu meningkatkan produksi hormon serotonin dan dopamin yang berperan dalam meningkatkan mood dan mengurangi stres.

Meningkatkan Energi

Meskipun menstruasi bisa menyebabkan kelelahan, olahraga ringan dapat membantu meningkatkan energi dengan meningkatkan sirkulasi darah dan oksigen dalam tubuh.

Membantu Kelancaran Menstruasi

Aktivitas fisik yang teratur dapat membantu mengatur siklus menstruasi dan mengurangi gejala premenstruasi seperti kembung dan ketidaknyamanan perut.

Jenis Olahraga yang Disarankan

Meskipun olahraga saat menstruasi diperbolehkan, penting untuk memilih jenis olahraga yang sesuai agar tidak membebani tubuh. Berikut beberapa pilihan olahraga yang aman dan bermanfaat:

Yoga dan Peregangan

Gerakan yoga yang lembut dapat membantu meredakan kram perut dan meningkatkan fleksibilitas tubuh.

Jalan Kaki atau Berjalan Cepat

Aktivitas ringan seperti berjalan kaki dapat meningkatkan aliran darah dan mengurangi stres tanpa membebani tubuh secara berlebihan.

Renang

Banyak yang menghindari renang saat menstruasi, tetapi sebenarnya berenang dengan tampon atau menstrual cup bisa tetap nyaman. Air membantu mengurangi tekanan pada otot dan memberikan efek relaksasi.

Latihan Kekuatan Ringan

Latihan beban ringan atau bodyweight training seperti squat dan lunges dapat dilakukan dengan intensitas rendah untuk menjaga kebugaran tubuh.

Olahraga yang Sebaiknya Dihindari

Meskipun olahraga saat menstruasi diperbolehkan, ada beberapa jenis latihan yang sebaiknya dihindari karena dapat menyebabkan ketidaknyamanan:

Olahraga dengan Intensitas Tinggi

Aktivitas seperti lari jarak jauh, HIIT, atau angkat beban berat dapat memperburuk kelelahan dan meningkatkan risiko dehidrasi.

Latihan yang Melibatkan Posisi Terbalik

Beberapa gerakan yoga seperti headstand atau shoulder stand sebaiknya dihindari karena dapat mempengaruhi aliran darah menstruasi.

Olahraga yang Membebani Perut dan Pinggul

Gerakan seperti crunches atau leg raises dapat meningkatkan tekanan pada perut, yang bisa memperburuk kram menstruasi.

Tips Berolahraga Saat Menstruasi

Gunakan pakaian yang nyaman untuk menyerap keringat dan memberikan fleksibilitas dalam bergerak.

Tetap terhidrasi dengan minum cukup air sebelum, selama, dan setelah olahraga.

Jangan memaksakan diri, jika merasa lelah atau mengalami nyeri yang berlebihan, sebaiknya istirahat dan tidak memaksakan tubuh untuk berolahraga.

Pilih perlindungan menstruasi yang sesuai, seperti pembalut yang nyaman, tampon, atau menstrual cup agar tetap merasa aman saat bergerak.

*********

Olahraga saat menstruasi tidak hanya diperbolehkan tetapi juga memberikan manfaat bagi tubuh, seperti mengurangi nyeri, meningkatkan suasana hati, dan meningkatkan energi. Namun, penting untuk memilih jenis olahraga yang tepat dan menghindari latihan yang terlalu berat agar tidak memperburuk kondisi tubuh. Jika merasa tidak nyaman, istirahat dan mendengarkan sinyal tubuh adalah langkah terbaik. Jadi, jangan ragu untuk tetap aktif selama menstruasi dengan cara yang sehat dan seimbang!

Leave a Reply

Top