You are here
Home > Teknologi >

Kelemahan dan Kelebihan Cryptocurrency yang Harus Anda Tahu

Kelemahan dan Kelebihan Cryptocurrency
Bagikan Artikel Ini

Pojokjakarta.com – Sebagai mata uang yang tersistem secara algoritma matematika, cryptocurrency tentu memiliki kelemahan dan kelebihan. Jika anda ingin belajar trading crypto, informasi ini tentu sangatlah penting. Nah, apa saja kelemahan dan kelebihan cryptocurrency?

Kelemahan Cryptocurrency

Pada bagian pertama, kami akan membahas dengan detail apa saja kekurangan cryptocurrency sebagai salah satu komoditas moneter. Kelemahan-kelemahan ini kami informasikan guna memberikan gambaran agar anda memiliki pertimbangan.

Sehingga, sebelum benar-benar masuk ke dunia trading mata uang kripto, anda sudah bisa membayangkan apa saja konsekuensi yang akan anda dapatkan.

1. Benturan Legalitas

Satu hal yang menjadi kontroversi hingga sekarang adalah permasalahan legalitas dari mata uang kripto. Tidak ada pemerintah manapun yang memiliki kendali atas mata uang kripto. Kenapa bisa seperti itu?

Karena prinsip cryptocurrency adalah kepercayaan komunitas masyarakat. Mata uang kripto akan tetap berharga ketika masyarakat percaya bahwa mata uang itu berharga.

Bisa dikatakan, cryptocurrency adalah lawan dari uang fiat dari bank sentral. Karena cryptocurrency adalah jenis mata uang yang terdesentralisasi. Tidak ada otorisasi dalam transaksinya.

Maka dari itu, rugi ataupun untung tidak ada yang menjamin. Pengawasan maupun badan hukum dari cryptocurrency tidak bisa dibuktikan secara nyata. Karena hanya mengandalkan kesepakatan masyarakat.

Bahkan pernah terjadi benturan mata uang sebab keberadaan bitcoin sebagai cryptocurrency modern pertama. Hal itu membuat banyak perusahaan terpukul dan akhirnya banyak negara yang melarang penggunaan bitcoin sebagai mata uang untuk bertransaksi.

2. Volatilisasi Tinggi

Karena tidak memiliki otorisasi dan pengawasan kurs yang jelas oleh sebuah badan, mata uang kripto sangatlah mudah berubah nilainya. Bisa jadi, satu saat sangat murah dan satu saat sangat mahal. Hal itu ditentukan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah:

  • Penawaran dan permintaan, dimana hal ini berkaitan dengan komoditas dan transaksi
  • Regulasi dalam proses pemindahan dan transaksi
  • Serangan hacker yang secara sengaja mengubah kurs dan data algoritma
  • Viralitas yang membangun opini publik

Dari beberapa hal di atas, dapat disimpulkan jika cryptocurrency adalah mata uang yang sangat labil. Fluktuasinya sulit dibaca. Anda bisa saja mengalami keuntungan besar ketika trading, namun bisa saja mengalami kerugian besar.

Meski demikian, cryptocurrency tetap saja bisa dibaca dan dianalisis dari berbagai faktor. Mulai dari faktor fundamental hingga faktor teknikal. Dibanding forex, cryptocurrency lebih fluktuatif.

3. Tidak Mainstream

Tentu anda sudah tahu apa resiko bila mata uang yang anda gunakan tidak umum di kalangan masyarakat. anda tentu akan kesulitan dalam mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Memang tetap bisa sih, namun ada tahapan tertentu sehingga mata uang itu bisa dikonversi dan digunakan dalam kehidupan masyarakat yang memakai uang fiat dan digital.

Bahkan ada beberapa masyarakat yang benar-benar nggak percaya dengan mata uang kripto. Mereka merasa takut dalam bertransaksi, entah itu dari faktor eksternal maupun internal. Ketakutan masyarakat inilah yang melemahkan cryptocurrency.

4. Tidak Ada Akuntabilitas

Sistem yang terdesentralisasi, membuat mata uang kripto menjadi sangat labil dan tidak ditanggung jawabi oleh siapapun. Misal nih, mata uang yang anda miliki terkena hack ataupun dicuri secara sistem, maka anda tidak bisa lapor kepada siapapun.

Karena hal itu adalah sebuah resiko. Memang sih, sistem yang dipakai oleh mata uang kripto bisa dibilang canggih dan rumit, namun seiring perkembangan zaman, hacker tentu bisa mempelajarinya dan bisa membobol akun crypto dengan mudah.

Mengingat mata uang crypto adalah salah satu aset digital (kekayaan), maka sangat sensitif bila bisa dihack dan tidak bisa ditanggungjawabi siapapun. Tidak heran jika masyarakat lebih memilih untuk meninggalkan mata uang kripto.

5. Lupa Wallet Key

Syarat bisa bertransaksi dengan cryptocurrency adalah puya akun dan memiliki wallet. Wallet ini adalah sistem yang dipakai untuk menyimpan algoritma jumlah mata uang yang anda miliki. Wallet ini juga punya kata sandi atau wallet key.

Dimana, jika wallet key ini hilang atau terlupakan, maka konsekuensinya anda tidak akan bisa mengakses mata uang yang anda miliki. Hal ini tentu sangat merugikan, apalagi jika mata uang yang anda miliki sangat banyak (berjumlah besar).

Beberapa kelemahan cryptocurrency di atas mungkin bisa anda jadikan petimbangan sebelum memulai trading crypto. Jika anda yakin mengambil konsekuensi di atas, inilah beberapa kelebihan cryptocurrency yang bisa anda dapatkan.

Kelebihan Cryptocurrency

Keluar dari berbagai kekurangan yang sudah disebutkan sebelumnya, mata uang kripto tentu masih memiliki tempat di hati masyarakat. Tentu hal itu disebabkan oleh banyak faktor. Nah, inilah beberapa kelebihan cryptocurrency yang menyebabkan masyarakat tertarik.

1. Potensi Kenaikan Drastis

Alasan pertama mungkin bisa dikatakan mata tombak dari fluktuasi mata uang kripto yang labil. Mata uang jenis ini bisa naik secara drastis dalam kurun waktu yang cepat. Hal ini bisa membuat pemilik cryptocurrency mendapatkan keuntungan berlipat.

Namun, perlu dicatat, mata uang kripto juga bisa mengalami penurunan yang tajam. Sehingga akan merugikan pemilik crypto. Namun jangan khawatir, semua itu bisa diprediksi dan dianalisis dengan berbagai indikator dan faktor.

2. Tidak Ada Pemalsuan

Kelebihan yang selanjutnya adalah tidak ada pemalsuan. Sistem cryptocurrency yang terkunci, membuat jenis mata uang ini memiliki sistem yang ketat. Mata uang ini tidak bisa diciptakan dan dilahirkan. Hanya kurs yang menciptakan keuntungan bagi pemiliknya.

Tidak ada sama sekali potensi pemalsuan mata uang. Karena mata uang ini berada dalam satu sistem dan tidak terotorisasi oleh lembaga ataupun orang manapun. Hanya komoditas dan kepercayaan masyarakat saja yang mempengaruhi mata uang kripto.

3. Kecepatan dan Kemudahan

Kenapa cryptocurrency bisa ditransaksikan secara cepat?

Karena mata uang ini tidak memiliki pihak ketiga sebagai fungsi moderasi. Jadi, sistem transaksinya secara langsung. Entah kapanpun dan dimanapun anda bertransaksi, semua bisa dilakukan dalam hitungan menit saja.

Tidak heran, jika banyak orang menggunakan mata uang kripto sebagai mata uang resmi di dunia gelap (deep web).

4. Keamanan Identitas

Sistem mata uang dari kerangka sistem kriptografi, membuat akun ataupun informasi identitas kalian akan aman sampai kapanpun. Tidak ada pihak ketiga yang seolah-olah memiliki otoritas mengatur data identitas anda.

Maka dari itu, ketika memakai mata uang kripto, anda tidak perlu khawatir masalah penyelewengan data. Semua aman karena sistemnya tertutup dan terdesentralisasi. Data diri anda akan aman dan tidak disalahgunakan oleh pihak ketiga.

Memang sih, aspek keamanan identitas adalah satu hal yang penting sekali dalam pembahasan mengenai moneter dan finansial. Karena identitas adalah salah satu kunci akses dari sebuah transaksi.

Beberapa kelemahan dan kelebihan cryptocurrency di atas mungkin bisa anda pertimbangkan dengan baik sebelum memulai trading crypto. Semua mata uang memang memiliki nilai plus dan min-nya. Maka dari itu, anda harus bijak ketika memakainya.

 

Leave a Reply

Top