Anggota keluarga kerajaan dari House of Windsor telah menerima gelar baru setelah kematian Ratu Elizabeth II pada usia 96 tahun. Setelah raja terlama yang memerintah Inggris meninggal di Kastil Balmoral pada hari Kamis, Pangeran Charles segera menggantikan ibunya sebagai raja Inggris. Selain Charles, Pangeran William, Kate Middleton dan istri Charles, Camilla Parker-Bowles, mengambil gelar baru, dengan potensi gelar baru untuk anak-anak Pangeran Edward dan Pangeran Harry dan Meghan Markle — Archie dan Lilibet Mountbatten-Windsor.Pangeran Charles mewarisi gelarnya Gelar mendiang ayah Pangeran Philip, Duke of Edinburgh, setelah kematian Philip pada tahun 2021. Setelah Pangeran Charles naik takhta Kamis, Perdana Menteri Liz Truss mengkonfirmasi gelar barunya dalam pidato menghormati ratu di luar Downing Street. "Hari ini mahkota itu diberikan, seperti yang telah terjadi selama lebih
Tag: Inggris
Hong Kong Larang Penerbangan dari Inggris Soal Corona
Menindaklanjuti penemuan mutasi baru virus corona yang amat menular di Inggris beberapa negara menutup akses perjalanan ke Negara Albion tersebut. Larang penerbangan dari Inggris telah diberlakukan. Salah satunya ialah Hong Kong yang juga melarang seluruh penerbangan yang datang dari Inggris mulai tengah malam pada Senin (21/12/2020). Hong Kong bersatu dengan beberapa negara Eropa yang sudah larang penerbangan dari Inggris, termasuk Belanda, Italia, Jerman, dan Prancis. Alasan Larang Penerbangan dari Inggris Di luar negara Eropa, beberapa negara seperti Arab Saudi, Iran, dan Kanada pula sudah menutup pintu untuk wisatawan dari Inggris. Hal itu disebabkan oleh adanya strain baru virus Corona yang dapat mengancam hingga 70% lebih menjangkit di Inggris. Banyak yang tidak dikenali mengenai strain itu, namun para ahli menyatakan vaksin sekarang masih ampuh melawannya. Walau strain
Walikota Calais,Perancis VS Menteri Dalam Negeri Inggris
Walikota Calais Perancis,Mayor Natacha Bouchart (sumber foto express.co.uk) Walikota Calais menuduh Inggris "deklarasi perang maritim" untuk tindakan keras migran. "Kami di Calais tidak lagi ingin menjadi sandera permanen selama ceramah para pemimpin Inggris," katanya. Baca Juga : Prancis Dan Jerman Mengkritik Amerika Serikat , Ribuan Oposisi Memprotes Hasil Pemilu Belarus , Jimmy Lai, Maestro Media Hong Kong Dibebaskan Walikota Calais, Prancis, menuduh Inggris melakukan "deklarasi perang maritim" atas usulan langkahnya untuk mengirim Angkatan Laut Kerajaan. Pengiriman Angkatan Laut tersebut bertujuan untuk mengekang gelombang imigrasi ilegal ke Inggris dari Prancis melintasi Selat Inggris. "Itu adalah deklarasi perang maritim," kata Walikota Natacha Bouchart. Menurut The Daily Telegraph, sebelumnya Natacha menuduh Inggris "puas diri dengan memberi pelajaran orang Calasia. Dan, terlalu lama menundukkan orang-orang Calasia pada