You are here
Home > Berita Nasional >

Apakah Kurma Boleh Dikonsumsi Pengidap Diabetes Saat Puasa Ramadan?

Apakah Kurma Boleh Dikonsumsi Pengidap Diabetes Saat Puasa Ramadan
Bagikan Artikel Ini

Kurma adalah buah yang identik dengan bulan Ramadan dan sering dikonsumsi saat berbuka puasa. Buah ini kaya akan gula alami, serat, dan berbagai nutrisi penting. Namun, bagi pengidap diabetes, konsumsi makanan manis perlu diperhatikan agar kadar gula darah tetap terkontrol. Lantas, apakah kurma boleh dikonsumsi pengidap diabetes saat puasa Ramadan?

Mari kita ulas, apakah kurma boleh dikonsumsi pengidap diabetes saat puasa Ramadan atau tidak?

Kandungan Gizi dalam Kurma

Kurma mengandung sejumlah nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Dalam 100 gram kurma, terdapat:
Kalori: Sekitar 277 kcal
Karbohidrat: 75 gram
Serat: 7 gram
Gula alami: 63 gram
Protein: 2 gram
Vitamin dan mineral: Kalium, magnesium, zat besi, dan vitamin B6

Kurma memiliki indeks glikemik (GI) yang bervariasi, tergantung pada jenisnya. Beberapa jenis kurma memiliki GI sedang, sementara yang lain memiliki GI tinggi. Semakin tinggi GI suatu makanan, semakin cepat makanan tersebut meningkatkan kadar gula darah.

Risiko Konsumsi Kurma bagi Pengidap Diabetes

Meskipun kurma mengandung gula alami, pengidap diabetes tetap perlu membatasi konsumsinya. Mengonsumsi kurma dalam jumlah berlebihan dapat meningkatkan kadar gula darah secara signifikan, terutama jika tidak diimbangi dengan asupan serat dan protein yang cukup.

Beberapa faktor yang perlu diperhatikan oleh pengidap diabetes sebelum mengonsumsi kurma saat berbuka puasa:

Porsi yang Dikonsumsi – Pengidap diabetes disarankan untuk membatasi konsumsi kurma sebanyak 1-2 butir per hari agar tidak meningkatkan gula darah secara drastis.

Jenis Kurma – Pilih kurma dengan indeks glikemik rendah hingga sedang, seperti kurma ajwa, yang tidak terlalu cepat meningkatkan kadar gula darah.

Kombinasi dengan Makanan Lain – Konsumsi kurma sebaiknya disertai dengan makanan yang mengandung protein dan serat tinggi, seperti kacang-kacangan atau yogurt, untuk memperlambat penyerapan gula.

Pemantauan Gula Darah – Setelah mengonsumsi kurma, pengidap diabetes sebaiknya memantau kadar gula darah untuk memastikan tetap dalam batas normal.

Manfaat Kurma bagi Pengidap Diabetes

Jika dikonsumsi dengan bijak, kurma dapat memberikan manfaat bagi pengidap diabetes, di antaranya:

Memberikan energi cepat: Kurma mengandung gula alami yang dapat membantu mengembalikan energi setelah seharian berpuasa.

Mengandung serat tinggi: Serat dalam kurma membantu memperlambat penyerapan gula, sehingga dapat mencegah lonjakan kadar gula darah yang tiba-tiba.

Mengandung antioksidan: Kurma kaya akan antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

***************

Pengidap diabetes masih dapat mengonsumsi kurma saat berbuka puasa, tetapi dalam jumlah terbatas dan dengan cara yang tepat. Disarankan untuk tidak mengonsumsi lebih dari 1-2 butir kurma dan mengombinasikannya dengan makanan sehat lainnya agar kadar gula darah tetap stabil. Selain itu, pemantauan kadar gula darah secara berkala sangat penting untuk menghindari komplikasi. Jika ragu, konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan rekomendasi yang sesuai dengan kondisi kesehatan masing-masing.

Leave a Reply

Top