Setiap orang pasti pernah mengalami hari yang buruk, di mana perasaan negatif seperti sedih, marah, atau kecewa mendominasi. Kondisi ini sering disebut dengan istilah “bad mood”. Saat mengalami bad mood, banyak orang cenderung mencari pelarian melalui makanan. Makanan memang memiliki efek signifikan terhadap mood kita, baik itu secara fisik maupun psikologis. Namun, tidak semua makanan cocok dikonsumsi saat sedang bad mood. Beberapa jenis makanan justru bisa memperburuk perasaan dan kesehatan kita. Apa saja makanan yang harus dihindari saat bad mood?

Kali ini kita akan membahas jenis-jenis makanan yang sebaiknya dihindari saat sedang mengalami bad mood. Berikut adalah makanan yang harus dihindari saat bad mood.

Makanan Manis dan Tinggi Gula

Makanan manis seperti kue, permen, dan minuman bersoda sering menjadi pilihan utama saat seseorang merasa sedih atau stres. Konsumsi gula dapat memberikan dorongan energi instan karena lonjakan kadar gula darah, namun efek ini hanya sementara. Setelah beberapa saat, kadar gula darah akan turun drastis, menyebabkan perasaan lelah dan mood yang semakin buruk. Selain itu, konsumsi gula berlebihan dapat mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh, terutama hormon serotonin yang berperan dalam mengatur mood.

Makanan Tinggi Lemak Trans

Lemak trans biasanya ditemukan dalam makanan cepat saji, makanan olahan, dan produk bakery seperti donat dan pastry. Lemak trans dikenal dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan peradangan dalam tubuh. Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi lemak trans dapat mempengaruhi fungsi otak dan menghambat produksi neurotransmitter yang berperan dalam pengaturan mood. Hal ini dapat memperburuk perasaan negatif saat seseorang sedang bad mood.

Kafein Berlebihan

Kafein yang terkandung dalam kopi, teh, dan minuman energi sering dikonsumsi untuk meningkatkan energi dan fokus. Namun, konsumsi kafein dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan kecemasan, iritabilitas, dan gangguan tidur. Gangguan tidur ini bisa memperburuk mood seseorang karena kurangnya waktu istirahat yang cukup dapat menyebabkan kelelahan dan stres yang berlebihan.

Makanan Tinggi Garam

Makanan yang tinggi garam seperti keripik, camilan asin, dan makanan olahan dapat menyebabkan retensi cairan dan tekanan darah tinggi. Kondisi ini dapat menyebabkan tubuh merasa tidak nyaman dan lelah. Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa diet tinggi garam dapat mempengaruhi fungsi otak dan memperburuk gejala depresi. Menghindari makanan tinggi garam saat sedang bad mood dapat membantu menjaga keseimbangan elektrolit dan fungsi tubuh yang optimal.

Alkohol

Banyak orang yang beralih ke alkohol saat merasa stres atau sedih karena efeknya yang dapat menenangkan. Namun, alkohol sebenarnya adalah depresan yang dapat mengganggu keseimbangan kimia otak. Konsumsi alkohol dapat memperburuk perasaan depresi dan kecemasan, serta mengganggu pola tidur. Selain itu, efek jangka panjang dari konsumsi alkohol dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, termasuk gangguan mental.

***********

Itulah 5 jenis makanan yang harus dihindari saat bad mood. Saat mengalami bad mood, penting untuk memilih makanan yang dapat mendukung perasaan positif dan kesehatan secara keseluruhan. Menghindari makanan tinggi gula, lemak trans, kafein berlebihan, garam, dan alkohol dapat membantu menjaga keseimbangan kimia otak dan mencegah perasaan negatif semakin memburuk. Sebaliknya, pilihlah makanan yang kaya akan nutrisi seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan protein sehat untuk mendukung kesehatan mental dan fisik. Mengelola pola makan dengan bijak dapat menjadi langkah penting dalam menjaga mood dan kesejahteraan secara keseluruhan.