Indonesia memang memiliki beragam suku dan budaya. Salah satu suku yang paling banyak tersebar di DKI Jakarta adalah Betawi. Tak hanya budayanya, kuliner khas Betawi juga sangat menarik perhatian masyarakat.
Pasalnya, kuliner Betawi memiliki citarasa yang unik dan berbeda dari yang lain. Meskipun kini banyak makanan modern yang berdatangan, tapi masakan Betawi nyatanya tidak pernah ditinggalkan. Uniknya, pembeli tidak perlu merogoh kocek yang banyak untuk dapat menikmati makanan Betawi.
Selain itu, makanan khas Betawi juga sangat mudah ditemukan dan dijual hampir di seluruh Indonesia. Khususnya bila sedang berkunjung ke ibukota Jakarta, 6 kuliner khas Betawi legendaris ini layak untuk dicoba!
1. Pecak Lele
Pertama, ada kuliner pecak lele. Sama seperti namanya, makanan yang satu ini terbuat dari bahan dasar ikan lele. Olahan ini memang sangat akrab dan sesuai dengan lidah masyarakat Indonesia. Berbeda dari olahan ikan lele biasanya, makanan ini memiliki rasa yang sangat unik. Bila kebanyakan ikan lele hanya disajikan
Namun olahan lele khas Betawi ini memiliki citarasa yang unik. Pada umumnya, ikan lele dimasak dengan cara digoreng dan disajikan bersamaan dengan sambal. Sementara itu, pecak lele disajikan bersama dengan air asam Jawa, bumbu saus kacang, dan santan yang disiram diatas lele.
2. Soto Tangkar
Selanjutnya, ada soto tangkar khas Betawi. Para pecinta soto wajib mencoba jenis soto khas DKI Jakarta ini! Berbeda dengan soto pada umumnya, soto tangkar tidak menggunakan daging ayam atau sapi, melainkan hanya iga sapi.
Soto tangkar ini memiliki rasa yang sangat gurih karena mengandung rempah-rempah. Meskipun memiliki rasa yang sangat lezat dengan harga terjangkau, penjual soto tangkar cukup sedikit di Jakarta.
3. Semur Jengkol
Kuliner khas Betawi selanjutnya adalah semur jengkol. Sayangnya, tidak semua masyarakat menyukai makanan berbau menyengat ini. Meskipun begitu, sebagian masyarakat juga masih menyukainya. Berbeda dari olahan jengkol lainnya, semur jengkol khas Betawi diolah dengan rempah-rempah agar rasanya lezat dan gurih.
Citarasa semur jengkol yang unik dan beda dari yang lain ini dapat dijadikan sebagai menu utama yang disantap bersamaan dengan nasi hangat. Popularitas semur jengkol juga cukup tinggi hingga sangat mudah ditemui di hampir semua rumah makan di Indonesia.
4. Soto Betawi
Bagi para pecinta soto, makanan yang satu ini sangat wajib untuk dicoba. Makanan khas Betawi ini sangat terkenal akan kelezatannya. Layaknya soto pada umumnya, soto Betawi juga berisi daging jeroan, seperti babat, paru, hati, dan organ sapi yang lain.
Sementara, kuahnya terbuat dari campuran santan dan susu yang menimbulkan citarasa yang khas. Soto yang satu ini sangat cocok bila disantap bersama dengan nasi hangat dan emping.
5. Ketoprak
Kuliner khas Betawi selanjutnya hampir sama dengan pecel. Makanan yang satu ini menggunakan bahan dasar kecambah, tahu, bihun, dan mentimun. Pembeli juga dapat menambahkan ketupat atau telur goreng sesuai selera.
Segala campuran bahan dasar tersebut dapat disantap bersama dengan saus kacang yang dihaluskan atau kecap manis. Seperti sudah menjadi ciri khas, masakan khas Betawi paling lezat disantap dengan menggunakan kerupuk atau emping sebagai kriuk-kriuknya.
6. Nasi Uduk
Tak kalah fenomenal dari masakan lainnya, nasi uduk sangat populer di seluruh Indonesia. Sama seperti olahan nasi pada umumnya, nasi uduk menggunakan bahan dasar beras yang dikukus bersama dengan kelapa parut dan santan. Kemudian, nasi ini ditambahkan kayu manis, pala, jahe, daun serai, hingga merica agar rasanya lebih gurih.
Kuliner khas Betawi yang satu ini juga bisa disajikan dengan tempe, tahu, ayam goreng, telur, sambal, dan mentimun. Sebagai pelengkap, jangan lupa untuk menyantapnya bersama dengan kerupuk.
