
Memilih sepatu lari, tak semudah yang kita pikirkan. Walau banyak pilihan dengan warna dan modelnya yang beragam, tetapi belum tentu nyaman dikenakan. Itu sebabnya, perlu untuk tahu cara memilih sepatu lari yang cocok.
Umumnya, sepatu lari dirancang sedikit berlainan dengan alas kaki pada biasanya. Sejak dari bentuk, berat, ataupun taraf kenyamanannya. Lantas, apa saja yang harus dijadikan pertimbangan ketika memilih sepatu lari di samping dari modelnya? Yuk baca tips cara memilih sepatu lari di bawah ini!
7 Tips Memilih Sepatu Lari Anti Lecet dan Membuat Nyaman
1. Sesuaikan Dengan Bentuk Kaki
Tiap-tiap orang mempunyai bentuk kaki yang berbeda. Sehingga lumrah saja jika tak semua orang sesuai pada sepatu lari yang sama. Alhasil, sebelum memilih sepatu lari, pastikan dahulu anda telah mengenali bentuk kaki anda.
2. Pilih Alas Sepatu Yang Kuat
Pastikan anda memilih sepatu lari yang memiliki alasnya yang kuat. Karena dengan alas yang kuat akan sanggup menjaga kaki anda dari permukaan yang keras. Hal ini pun memicu tiap-tiap langkah ke depan supaya tetap bergerak dan nyaman. Sepatu dengan alas yang kuat serta kokoh akan menunjang kaum pelari melintasi jalan yang tak rata.
3. Pertimbangkan Berat Badan
Kenapa mesti memperhitungkan berat badan? Tentunya saja ini mesti dilakukan. Terlebih, bila anda mempunyai berat badan di atas wajar. Sehingga disarankan untuk memilih sepatu lari dengan bantalan yang lebih tebal. Sebab benturan antara kaki dengan permukaan yang mesti diredam oleh sepatu akan kian besar.
4. Pilih Model Yang Praktis
Kadangkala kita sering tergoda dengan model sepatu yang lucu tanpa memperhatikan dari sisi nyamannya. Tetapi nyatanya, saat dipakai, malah bikin kaki lecet dan kurang enak. Sebagai solusinya, pilihlah sepatu lari dengan model yang praktis dan tak berlebihan. Carilah sepatu yang selaras dengan bentuk kaki sehingga saat digunakan tak terasa berat atau sulit dipakai. Pastikan pula model atas sepatu membangun kaki dengan betul supaya tak lecet.
5. Selaraskan Ukuran Sepatu
Usahakan untuk memilih sepatu lari dengan ukuran yang selaras, tak terlampau pas ataupun sedikit ketat, maupun malah longgar. Kadang-kadang, kita berasumsi bahwa ukuran sepatu dengan merk satu dan yang lain itu sama. Semisal, sepatu Adidas dan Nike mempunyai ukuran yang berlainan walau nomornya sama.
6. Bedakan Sepatu Lari dan Training
Penting anda kenali bahwa sepatu lari dan sepatu training berlainan, entah dari sisi fungsi ataupun bentuknya. Supaya anda tak salah memilih, berikut ini perbedaannya:
- Sepatu training mempunyai foam yang lebih tebal dari sepatu lari.
- Sepatu lari mempunyai bobot lebih ringan dibanding sepatu training.
- Sol bawah sepatu lari lebih lembut ketimbang sol bawah sepatu training.
7. Dianjurkan Membeli Di Malam Hari
Mengapa mesti malam hari? Karena di waktu itu, telapak kaki akan melebar optimal sesudah digunakan jalan terus menerus sepanjang hari.