
Bagaimana liburan tahun barunya? Liburan umumnya merupakan saat yang paling ditunggu sebab pada waktu itulah kita dapat berkumpul dengan keluarga dan mengisi waktu dengan aktivitas yang menyenangkan. Tetapi, Anda pernah tidak sih merasa resah dan sedih selama liburan berlangsung? Apalagi saat mendekati akhir libur. Perasaan tersebut umumnya membuat Anda merasa resah saat memikirkan mesti kembali jauh dari keluarga atau khawatir lantaran memikirkan masa depan. Hal itu kerapkali menjadi saat yang emosional, bahkan dapat menyebabkan depresi. Perasaan seperti itu disebut post-holiday blues atau post-holiday syndrome.
Post-holiday blues adalah perasaan sedih ketika liburan berakhir. Seseorang yang menderita post-holiday blues akan mengalami cemas, stres, depresi, dan bahkan tak bersemangat ketika kembali menjalankan aktivitas setiap hari usai liburan.
Riset memperlihatkan bahwa liburan berguna dalam mengembalikan energi dan menambah semangat. Tetapi tak semua orang merasa bahagia usai liburan. Orang yang menderita post-holiday blues malah merasa depresi dan menderita bad mood atau penurunan suasana hati ketika liburan berakhir.
Walaupun umumnya depresi yang berlangsung karena post-holiday blues terjadi cuma dalam hitungan hari, tetapi keadaan ini dapat membuat Anda tidak fokus menjalankan kegiatan setiap hari. Gejala yang dialami penderita post-holiday blues dapat berlainan. Tetapi ada beberapa gejala umum dari gejala post-holiday blues, yakni merasa sedih ketika liburan berakhir, stres dan khawatir ketika kembali menjalankan rutinitas, semangat hilang dan sulit fokus, bad mood, menurun rasa percaya diri, serta frustasi dan cepat marah.
Anda merasa relate dengan kondisi itu? Yuk simak cara mengatasi post-holiday blues berikut ini.
1. Olahraga
Olahraga tidak cuma memberikan manfaat bagi kesehatan fisik. Lebih daripada itu, ada sederet manfaat olahraga bagi kesehatan mental. Oleh karena itu luangkanlah sedikit waktu untuk melakukan olahraga. Dengan demikian Anda dapat merasa lebih santai dan bahagia lantaran hormon endorfin yang bertambah dari olahraga yang Anda jalani.
2. Mencari udara segar
Dikutip dari hasil riset Fungsi Psikologis Ruang Terbuka Hijau, alam terbuka hijau terbukti dapat memberikan perasaan nyaman dan energi positif untuk mood atau suasana hati Anda.
3. Menonton film komedi
Film komedi bisa mengurangi taraf stres dan membuat Anda tertawa. Tertawa itu pun bisa menstimulasi peredaran dan membantu pengenduran otot, yang keduanya bisa membantu meminimalisir beberapa gejala fisik stres. Dengan menonton film komedi Anda bisa mengurangi stres dan menumpahkan perasaan sedih Anda.
4. Tidur yang cukup
Dikutip dari Sleep Foundation, masalah tidur yang diderita seseorang jadi salah satu yang menyebabkan depresi. Oleh karena itu, jika waktu tidur cukup, Anda bisa mengelola depresi dengan lebih baik.
5. Komunikasikan perasaan depresi Anda
Memberitahu bahwa Anda tengah depresi atau merasa sedih pada orang lain, membuat perasaan Anda agak lebih lega dan mereka yang Anda beritahu barangkali juga bisa membantu mengurangi depresi Anda.
6. Konsumsi makanan favorit
Anda dapat mengkonsumsi makanan-makanan yang bisa meningkatkan hormon dopamin, seperti daging, kacang-kacangan, telur, atau cokelat.
Demikianlah informasi tentang post-holiday blues dan beberapa cara mengatasinya.