
Tak hanya fisik, kondisi mental juga bisa mengalami kelelahan. Lelah secara mental ini justru sangat berbahaya karena seringkali tak disadari. Sebaiknya dipahami secara pasti apa saja penyebab kelelahan mental agar bisa dilakukan pencegahan yang tepat. Kondisi lelah secara mental dapat berdampak buruk bahkan menyebabkan depresi. Berikut adalah 5 faktor pemicu kelelahan mental yang wajib diwaspadai:
1. Kerja tanpa Istirahat
Salah satu pemicu kelelahan mental yang paling sering terjadi adalah bekerja terus-menerus tanpa istirahat. Harus selalu diingat bahwa kerja dan istirahat harus berjalan seimbang. Jika memang sibuk bekerja maka sebisa mungkin luangkan waktu untuk beristirahat. Jangan sampai mengorbankan kondisi fisika dan mental untuk menyelesaikan pekerjaan yang tak ada habisnya.
Atur waktu sebaik mungkin agar pekerjaan bisa selesai namun tak mengorbankan waktu istirahat. Jika dirasa tubuh dan pikiran sudah terlalu penat maka ambillah waktu untuk berlibur. Luangkan waktu sejenak untuk tidak memikirkan masalah pekerjaan demi kesehatan mental yang lebih baik.
2. Memendam Masalah
Mental bisa mengalami kelelahan apabila diri sendiri selalu memendam masalah. Jika memang ada masalah yang dirasa terlalu berat maka cobalah untuk menceritakannya agar lebih ringan. Cari orang yang tepat untuk diajak bercerita mengenai masalah tersebut. Tak harus mendapatkan solusi, cukup temukan orang yang bisa mendengar dengan baik.
Jangan pendam masalah hingga membuat pikiran jadi tertekan. Jika terasa sulit untuk berbicara langsung mengenai masalah tersebut maka gunakan media. Manfaatkan buku harian untuk mencatatkan masalah yang dialami. Ini juga bisa menjadi solusi untuk mengungkapkan masalah agar hati merasa lebih lapang.
3. Selalu Memikirkan Orang Lain
Kelelahan mental juga bisa dipicu oleh kebiasaan selalu memikirkan orang lain. Terlalu banyak memikirkan perasaan orang lain hingga kondisi diri sendiri diabaikan. Kebiasaan semacam ini juga tidaklah bagus. Bagaimanapun juga tempatkan diri sendiri di posisi utama dan pikirkan apa yang terbaik bagi diri sendiri.
Perlukah memuaskan orang lain? Buat diri sendiri merasa bahagia dan puas terlebih dahulu baru kemudian pikirkan orang lain. Jangan menjadi people pleaser dengan membahagiakan orang lain tanpa memikirkan diri sendiri. Tak mengapa mengambil keputusan dan sikap yang mengecewakan orang lain daripada harus mengorbankan kondisi mental sendiri.
4. Overthinking
Setiap orang pada dasarnya memiliki kebiasaan overthinking. Ini merupakan kondisi dimana otak berpikir terlalu berlebihan dan akhirnya malah menimbulkan kecemasan bagi diri sendiri. Padahal apa yang dipikirkan tidaklah seburuk yang terlihat. Overthinking ini perlahan-lahan akan melemahkan kondisi mental seseorang dan bisa mengarah pada risiko depresi.
Bagaimana caranya agar tidak overthinking? Cobalah untuk berpikir lebih santai. Temukan semua hal positif yang ada di sekitar dan jangan fokus pada hal-hal yang buruk. Bersiap-siap untuk sesuatu yang buruk di masa depan boleh saja namun tak perlu berlebihan hingga merugikan diri sendiri.
5. Tidak Berada di Lingkungan yang Tepat
Kelelahan mental bisa disebabkan oleh lingkungan yang tidak tepat. Jika diri ini berada di lingkungan tepat dan dikelilingi oleh orang-orang yang positif pasti kesehatan mental juga akan terjaga. Jadi, coba lihat dulu kondisi sekeliling apakah memang sesuai dan sudah tepat atau belum. Tinggalkan circle pertemanan yang tidak mendukung dan hanya mengarahkan ke hal-hal negatif.
Itulah 5 penyebab kelelahan mental yang seharusnya diwaspadai sedini mungkin. Jaga sebaik mungkin kondisi mental dan tetaplah bahagia saat menjalani aktivitas sehari-hari.Tak mengapa jika sesekali bersikap egois mengambil waktu istirahat dan melakukan hal-hal yang disukai.