You are here
Home > Ekonomi >

Kenaikan Harga Cabai Hingga Tembus Menjadi Rp 100 Ribu per Kilo

Kenaikan Harga Cabai Hingga Tembus Menjadi Rp 100 Ribu per Kilo
Bagikan Artikel Ini

Kenaikan harga cabai kini menjadi 100 ribu per kilonya. IKAPPI (Ikatan Perdagangan Pasar Indonesia) menyuruh Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pertanian untuk membuat program pangan yang jelas. Sehingga strategi rantai pangan akan terukur dengan jelas.

Kenaikan Harga Cabai Melonjak Tinggi

Pada saat itu pemerintah tidak memiliki strategi rantai pangan yang jelas, baik, terukur, dan stok komoditas tidak beraturan. Hal ini menjadikan harga komoditas tidak dapat untuk dihindari.

Misalkan saja kini cabai merah telah mengalami kenaikan hingga 100 ribu rupiah per kg. Hal tersebut ada beberapa pedagang yang masih menjual cabai dengan harga 90 ribu per kilonya.

Hal itulah cara yang dapat dilakukan para pedagang pada rangka mengendalikan supaya harga cabai bisa terkendali dengan benar. Faktor yang mempengaruhi harga cabai semakin tinggi adalah karena kekurangan pasokan.

Bahkan para petani berhenti memproduksi disebabkan akhir-akhir bulan ini harga cabai sempat jatuh. Sebelum memasuki masa panen, namun cabai sudah mulai diperjualbelikan di pasaran. Hal inilah yang membuat masalah persoalan karena sebenarnya harus menunggu dahulu masa panen tiba.

Harga Cabai Menjadi Naik

Ikatan Pedagang Pasar Indonesia telah mencatat adanya lonjakan harga dari komoditas pangan periode Natal dan Tahun Baru. Seperti lonjakan harga cabai yang dibilang sangat tinggi.

Abdullah Mansuri sebagai Ketua umum Ikappi mengatakan bahwa kenaikan harga yang paling tinggi berada pada komoditas pangan cabai. Terlebih pada cabai besar jenis TW yang naik hingga 100%.

Upaya Pemetaan Produksi

Tingginya harga cabai tak hanya disebabkan karena penurunan faktor produksi, namun pada ketidakpastian pemerintah tentang pemetaan wilayah produksi.

Maka dari itu, Kementerian Pertanian supaya cepat memperbaiki pemetaan produksi dari beberapa komoditas. Ini akan membantu Kementerian Perdagangan untuk melakukan setiap pengawasan harga produk di pasaran.

Hal ini sebaiknya pemerintah melakukan subsidi silang pada daerah penghasil. Hal tersebut supaya kebutuhan di setiap daerah dapat terpenuhi. Karena adanya kenaikan harga cabai ini membuat masyarakat semakin banyak yang mengeluh karena harus mengeluarkan biaya yang cukup mahal.

adriana
Penulis,suka traveling dan photography

Leave a Reply

Top