You are here
Home > Politik >

Deretan Peristiwa Penting Dalam Politik di Tahun 2020

Sepuluh Peristiwa Penting Dalam Politik di Tahun 2020
Bagikan Artikel Ini

Peristiwa penting dalam politik sepanjang 2020. Terdapat sepuluh peristiwa yang tercatat pro kontra di dalam masyarakat.

Peristiwa Penting Dalam Politik 2020

Pertama, Pernyataan Kepala BPIP Soal Agama dan Pancasila. Yudian Wahyudi selaku Kepala BPIP menyebutkan bahwa agama adalah musuh dari pancasila, menuai banyaknya tanggapan di kalangan masyarakat pada Februari lalu.

Kedua, pro-kontra dalam penerapan lockdown pandemi Covid-19. Sejak Maret lalu, virus Corona menyebar ke seluruh dunia.

Terjadi perdebatan panjang antara menginginkan pemerintah untuk lockdown, dengan menilai lockdown hanya akan membunuh secara perlahan.

Karena dampak dari lockdown sendiri, roda perekonomian diperkirakan akan terhenti. Akhirnya Jokowi memilih menerapkan PSSB atau Pembatasan Sosial Berskala Besar yang disebut dengan karantina wilayah.

Selanjutnya yang ketiga, yakni kontroversi staf khusus milenial presiden Jokowi. Pada November 2019 lalu, Jokowi melantik 7 staf khusus milenial. Mereka yang mendapatkan gaji Rp 51 juta per bulannya, ternyata menuai kontroversi di tengah masyarakat.

Peristiwa penting keempat, iuran BPJS saat pandemi Covid-19 naik. Kebijakan pemerintah akan hal itu,membuat kontroversi di tengah-tengah masyarakat.

Pemerintah menaikkan BPJS pada kelas I dari Rp 80 ribu menjadi Rp 160 ribu, kelas II naik dari Rp 51 ribu menjadi Rp 110 ribu, kemudian kelas III naik dari Rp 25.500 ribu menjadi Rp 42 ribu.

Yang kelima yaitu kontroversi perancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila. Diduga RUU HIP muncul hanya ingin memeras Pancasila menjadi ekasila dan trisila.

Dalam RUU HIP juga tidak dicantumkan Ketetapan MPRS Nomor XXV/1966. Akhirnya pemerintah dan DPR mengganti RUU HIP menjadi Rancangan Undang-Undang Pembinaan Ideologi Pancasila (RUU BPIP).

Keenam, Sebuah pernyataan Puan yang menyinggung masyarakat Sumbar. Ketujuh yaitu pengesahan Omnibus Law UU Cipta Kerja juga memicu adanya kontroversi di tengah masyarakat.

Kedelapan, peristiwa politik Dinasti Jokowi dan kontroversi penyelenggaraan pilkada 2020 di tengah pandemi. Riak politik kembali setelah ditetapkannya keputusan akan diselenggarakan pilkada serentak pada 270 daerah.

Untuk kesembilan kali ini, peristiwa dari Habib Rizieq. Dari spanduk, kepulangan, hingga penahanannya. Lalu yang terakhir, reshuffle kabinet rangkul Prabowo-Sandi. Perombakan tersebut juga memicu kontroversi.

Dampak Dari Peristiwa Politik

Dengan apa yang terjadi, peristiwa penting dalam politik di tahun 2020 banyak memberikan dampak dan memicu kesalahpahaman antara masyarakat dengan pemerintah. Salah satunya yaitu, diadakannya pilkada di masa pandemi.

adriana
Penulis,suka traveling dan photography

Leave a Reply

Top