Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan bahwa pemerintahan Indonesia dan Turki sepakat untuk melanjutkan perundingan perjanjian kerjasama. Salah satunya kerjasama bidang ekonomi yaitu Indonesia-Turkey Comprehensive Economic Partnership Agreement (IT-CEPA). Perundingan IT-CEPA dimulai pada Januari 2018 di Jakarta.
Isi Perundingan Kerjasama Bidang Ekonomi Indonesia Turki
Dalam pertemuan tersebut, pembahasan dari perundingan delegasi dua negara yaitu pengurangan dan penghapusan tarif, karantina barang, urusan hukum, isu terkait bea cukai, serta fasilitas dan pengamanan perdagangan.
Indonesia-Turkey Comprehensive Economic Partnership Agreement (IT-CEPA) salah satu cara untuk meningkatkan nilai dagang yang sampai saat ini belum sepenuhnya optimal. Dalam kunjungannya ke Indonesia, Menlu Turki menyebutkan total perkembangan dagang antara dua negara tersebut.
Baru mencapai 1,5 miliar dollar AS (sekitaran Rp 21,2 triliun). Sehingga di antara dua negara memiliki Kesepakatan untuk meningkatkan sampai 10 miliar dolar AS (141,45 triliun).
Beberapa Kerjasama Lainnya Antara Indonesia-Turkey
Untuk mendukung perkembangan ekonomi kedua negara, Indonesia Turki juga memiliki kerjasama dalam bidang lainnya.
Menlu Çavusoglu menyampaikan Turki sepakat akan meningkatkan investasi ke Indonesia. Meskipun, saat ini masih terdapat pandemi Covid-19. Pemerintah Indonesia menyambut baik akan hal tersebut.
Retno menyebutkan dua negara tersebut saat ini juga membahas proyek kerjasama di berbagai bidang. Seperti di bidang perkapalan, pertanian, dan infrastruktur.
Terdapat kemajuan signifikan di kerjasama bidang sektor pertahanan selama dua tahun belakangan ini. Diperkuat dengan Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto dalam kunjungannya baru-baru ini.
Mengenai sektor teknologi dan industri, Indonesia Turki telah memulai pembicaraan yang intensif. Kerjasama yang terjalin di bidang industri dirgantara, mobil elektrik, tempat peluncuran roket atau pesawat ulang alik, satelit, kendaraan peluncur satelit, teknologi medis, dan farmasi.
Kedua Menlu Indonesia Turki juga membahas beberapa kemajuan kerjasama di bidang industri strategis, antara lain di bidang joint development of medium tank dan alat komunikasi pertahanan untuk perbatasan.
Oleh karena itu, diperlukannya kerjasama bidang ekonomi antara Indonesia Turki untuk memaksimalkan semua mekanisme yang sudah ada guna meningkatkan pengembangan perdagangan kedua negara. Sehingga mampu mencapai hasil yang sudah disepakati dalam perundingan kerjasama Indonesia-Turki Comprehensive Economic Partnership Agreement (IT-CEPA).